KARYA ILMIAH- DAIMUL HAQ

 Nama: M.Daimul Haqkar

Judul: KENAKALAN REMAJA: FAKTOR PENYEBAB DAN UPAYA PENANGGULANGAN

BAB I: PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kenakalan remaja merupakan salah satu fenomena sosial yang kerap menjadi perhatian masyarakat. Perilaku menyimpang seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, dan pelanggaran tata tertib sekolah sering kali dilakukan oleh remaja yang sedang mengalami masa transisi dari anak-anak menuju dewasa. Perubahan fisik, emosi, serta pengaruh lingkungan menjadikan remaja kelompok yang rentan terhadap pengaruh negatif. Oleh karena itu, penting untuk mengkaji penyebab serta solusi dalam menghadapi kenakalan remaja.

1.2 Rumusan Masalah

Apa saja bentuk kenakalan remaja yang sering terjadi?

Apa faktor penyebab kenakalan remaja?

Bagaimana cara mengatasi dan mencegah kenakalan remaja?

1.3 Tujuan Penelitian

Mengetahui bentuk-bentuk kenakalan remaja.

Menganalisis faktor penyebab kenakalan remaja.

Menyusun strategi penanggulangan kenakalan remaja.

BAB II: KAJIAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Kenakalan Remaja

Menurut Kartono (2010), kenakalan remaja adalah gejala patologis sosial pada remaja yang disebabkan oleh bentuk pengabaian sosial, sehingga menyebabkan perilaku menyimpang dari norma yang berlaku di masyarakat.

2.2 Bentuk-Bentuk Kenakalan Remaja

Tawuran antar pelajar

Merokok dan mengonsumsi alkohol

Penyalahgunaan narkoba

Seks bebas

Membolos sekolah

Perundungan (bullying)

2.3 Faktor Penyebab

Keluarga: kurang perhatian orang tua, broken home

Lingkungan: pengaruh teman sebaya, lingkungan sosial yang buruk

Sekolah: kurangnya kontrol guru, kurang motivasi belajar

Media Sosial: akses konten negatif tanpa pengawasan

Individu: krisis identitas, rendahnya kontrol diri

BAB III: METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data diperoleh melalui studi pustaka dan observasi terhadap fenomena kenakalan remaja di lingkungan sekolah dan masyarakat.

BAB IV: PEMBAHASAN

Kenakalan remaja muncul akibat kombinasi dari faktor internal dan eksternal. Di era digital, media sosial memberi pengaruh besar terhadap perilaku remaja. Minimnya komunikasi dalam keluarga dan lemahnya kontrol dari sekolah juga memperparah situasi. Oleh karena itu, pendekatan holistik dari berbagai pihak sangat dibutuhkan.

Upaya Penanggulangan:

Meningkatkan komunikasi antara orang tua dan anak

Penerapan disiplin yang konsisten di rumah dan sekolah

Penguatan pendidikan karakter

Penyuluhan dan konseling remaja

Pengawasan penggunaan media sosial dan internet

BAB V: PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Kenakalan remaja merupakan masalah kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor. Perlu kerja sama antara keluarga, sekolah, dan masyarakat untuk mencegah serta menangani perilaku menyimpang ini.

5.2 Saran

Orang tua harus menjadi panutan dan aktif mendampingi perkembangan anak.

Sekolah hendaknya membangun lingkungan yang positif dan mendukung siswa.

Pemerintah dan lembaga sosial perlu menyediakan layanan konseling gratis untuk remaja.

DAFTAR PUSTAKA

Kartono, Kartini. (2010). Patologi Sosial. Jakarta: Rajawali Pers.

Sarwono, Sarlito W. (2006). Psikologi Remaja. Jakarta: Rajawali Pers.

Santrock, John W. (2003). Adolescence: Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESENSI-RIZQIANA KAMILA

RESENSI- TAUFIQUL HAKIM

RESENSI-HUMIDATI NUSROTID DINIYAH